Laporan keuangan yang dirilis pada Jumat (2/5/2025) menunjukkan bahwa laba yang dapat diatribusikan kepada pemegang saham turun menjadi US$4,8 miliar dari US$7,4 miliar pada periode yang sama tahun lalu.
Harga bahan bakar minyak (BBM) di SPBU Pertamina, Shell, Vivo, dan BP pada pekan ketiga April tidak mengalami perubahan sejak awal April 2025, meski harga minyak dunia anjlok akibat perang dagang Amerika Serikat dengan China.
Semua badan usaha penyedia Bahan Bakar Minyak (BBM) resmi mengubah harga produk BBM di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU). Diantara yang menaikkan harga adalah Shell Indonesia, BP-AKR dan juga Vivo Energy Indonesia.
Perusahaan migas Shell Indonesia menaikkan harga bahan bakar minyak (BBM) jenis Shell Super yang semula dipatok Rp13.350 per liter pada Februari 2025, menjadi Rp13.590 per liter mulai hari ini 1 Maret 2025.
Badan usaha penyedia Bahan Bakar Minyak (BBM) resmi mengubah harga produk BBM-nya per 1 Oktober 2024. Diantara yang melakukan penurunan harga adalah PT Pertamina (Persero), Shell Indonesia, BP-AKR hingga PT Vivo Energy Indonesia.