“Hari ini menjadi titik awal perguruan tinggi, sebagai lokomotif perkembangan riset dan teknologi, dapat membawa Indonesia menjadi lebih baik,” ungkap Ayom.
Program Equity 2025 merupakan bentuk komitmen Kemdiktisaintek dalam memperkuat kapasitas riset, inovasi, dan daya saing perguruan tinggi nasional. Melalui program ini, pemerintah memastikan hasil penelitian dapat memberikan kontribusi nyata bagi pembangunan bangsa serta mendukung kebijakan publik secara berkelanjutan.
Kegiatan ini juga dihadiri oleh Wakil Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Wamendiktisaintek), Fauzan, Direktur Kelembagaan Ditjen Dikti, Mukhamad Najib, serta rektor dan perwakilan rektor dari 23 PTN BH yang menerima bantuan dari Program Equity 2025. dilansir kemdiktisaintek.go.id