Selanjutnya dia juga mengajak agar generasi muda Indonesia untuk  memahami dan memaknai nilai-nilai yang terkandung dalam empat pilar berbangsa dan bernegara yakni Pancasila, UUD 1945, Bhinneka Tunggal Ika dan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

Senator dari daerah pemilihan (Dapil) Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) ini  menekankan khususnya mengamalkan sila ketiga Pancasila yaitu Persatuan Indonesia. Menurutnya sila tersebut sangat penting untuk dimaknai dan diamalkan sebab masyarakat Indonesia sangat beragam baik dari agama, suku, adat, budaya dan bahasa, dll.

Tanpa adanya spirit persatuan ini Indonesia tidak akan berdiri kokoh hingga saat ini. Maka itu, menjaga persatatuan dan kesatuan dalam bingkai NKRI harus terus dirawat dan dijaga.

“Mari bersama-sama menjaga spirit persatuan ini sehingga Indonesia akan terus ada,” tegasnya.

Selain itu dia juga berpasan kepada pemerintah untuk mempersiapkan masyarakat Indonesia dalam menghadapi persaingan global yang semakin kompetitif di masa depan. Menurutnya dalam menyambut Indonesia Emas pada tahun 2045 tidak lagi hanya sekadar kata-kata, namun harus dibarengi dengan langkah-langkah nyata baik yang dilakukan oleh pemerintah.

“Langkah yang harus disiapkan adalah bagaimana mempersiapkan sumber daya manusia (SDM) yang unggul. Jalan untuk mewujudkan ini adalah melalui melalui pendidikan yang berkualitas bagi seluruh anak bangsa,” tegasnya.